PUISI BERANTAI ANTARA PENDEKAR, MALING DAN USTADZ
Pendekar: Hatiku tergetar jika banyak orang meminta pertolongan
Wajah mengerang kesakitan
Berteriak tak karuan
Membuat aku semangat bukan kepalang
Untuk dapat membela kebenaran
Tak usah engkau ragu padaku
Aku tidak punya niat untuk melukaimu
Malah aku ingin melindungimu dari…..
Maling: Baaanci!
Polisi itu benar-benar seperti
keledai banci
Mereka tidak punya nyali
Aku kelabui engkau lagi dan lagi
Ahahaha…aksiku bersih
Tidak meninggalkan jejak sama sekali
Kubilang pada mereka……
Ustadz: Astaghfirullaah
Begitu banyak maksiat di dunia
Melenakan umat yang berbuat
Tak pernahkan engkau berpikir
Tak pernahkah terlintas di benak
Kita harus kembali pada Al Qur’an
dan as Sunah
Tancapkan saja niat dan….
Pendekar: Kunyuk melempar buah!
Itu jurusku yang paling ampuh!
Meluluhlantahkan musuh
Aku tak peduli kucuran darah dan
peluh
Kuseka hingga bersih dan kuisi
tenagaku hingga penuh
Selama ada orang yang meronta
teraniaya hatiku pasti luluh
Untuk senantiasa membela….
Maling: Banci!
Aku bukan maling banci!
Aku hanya segelintir orang yang
terasing
Terpinggirkan dan hidup di tempat
yang bau pesing
Aku hanya ingin memperbaiki hidupku
sedikit saja
Dengan mengambil sebahagian rezeki
orang-orang congak
Yang menumpuk harta hingga perutnya
bengkak
Memakan, merampas, dan mengambil
harta orang banyak
Cukuplah! Aku bukan maling! Aku
hanya sebagian…
Ustadz: Orang kafir
Itulah sesungguhnya musuh Allah
Kita harus berbaris dalam barisan
yang kokoh
Jangan sampai bercerai berai hingga
roboh
Kita harus kompak gitu loh
Allaaahu Akbar!
Lantang meneriakkan bahwa Tuhan kita
Besar
Semangat yang membara dan membakar
Melawan kefasikan yang ada dan
tersebar
Mari kita bersama-sama bertaubat
Karena kita adalah hamba Allah
yang..
Pendekar: Bedebah!
Ternyata ia ahli pertarungan dekat
Mata pedangnya merobek kulitku
dengan cepat
Aku tak mengira kalau ia pendekar
yang hebat
Terpaksa aku keluarkan senjata
rahasia
Kapak naga geni dua satu dua
Aku yakin ia pasti tidak akan
berdaya
Eeeaaaaahaahahahahaha…….
Aku memejamkan mata sejenak
Memantapkan hati dan jiwa
Kisanak! Aku serang kau! heeaaaaaaa
Maling: Aaaaaaaaah!!!!!
Aku ketahuan orang yang ronda
Aku lari setengah mati sambil
memboyong motor honda
Sial, permainanku kurang indah
Ditambah aku beroperasi hanya dengan
Si Huda
Orang tambun yang sulit lari
ditambah membawa banyak benda
Jadi Aku terseok-seok memboyong
honda dan huda
Ah mereka semakin mendekat!
Sesekali wajahku terkena sinar lampu
senter sekelebat
Gubrak!! Tiba-tiba….
Ustadz: Kepalanya dipenggal!
Disisir dengan sisir besi
Tubuhnya dibakar!!
Tapi mereka tetap teguh memegang
iman
Sampai akhir hanyatnya memelihara
keyakinan
Sungguh mulia orang-orang terdahulu
Abu Bakar Radhiyallahu Anhu
Umar Radhiyallahu Anhu
Dan sahabat-sahabat yang telah hidup
lebih dulu
Merupakan cerminan manusia beriman
Didikan Rasulullah saw
kita harus istiqomah dan senantiasa
taat beribadah
jadilah kita seperti….
Pendekar: Kutu kupret!
Rasakan!!!
Pendekar jarak dekat itu kalah?
Ahahaha, memang aku tak terkalahkan
Tapi aku harus membayar mahal untuk
kemenangan
Tangan kiriku patah dan betis kuda
kiriku sobek
Fiuh, aku lelah dan capek
Tapi aku puas karena aku menang juga
Aku yakin, aku adalah pendekar yang
tiada dua
Saatnya aku beristirahat sejenak
untuk…
Maling: Melahirkan anakku!!!!
Sungguh…istriku sedang dalam masa-masa
kritis
Kandungannya semakin besar tapi
kantongku semakin tipis
Ampuni aku pak, mas, dek! Izinkan
aku menjelaskan terlebih dahulu
Jangan kalian pukuli aku
Siapa nanti yang mengurusi istri dan
anakku??
Mereka tidak mendengar kata hatiku
Perutku dihantamnya dengan beberapa
tendangan
Kepalaku dihadiahi bogem mentah nan
menyakitkan
Aku hanya meregang kesakitan tanpa
bisa berbuat apa-apa
Si Huda pun sama, hanya ia terlihat
tidak begitu kesakitan
karena timbunan lemak yang
melindunginya
aku tidak bisa diam saja aku
harus…..
Ustadz: Cebok atau istinja’
Adalah bagian dari Taharah untuk
muslim
Ini adalah bukti Cinta Allah akan
umatnya
Allah tidak rela umatnya tidak
beraturan
Mendewakan nafsunya dan tidak
menjaga kemaluannya
sadarlah bahwa tidak ada yang bisa menjamin
hidup atau mati seseorang
tidak ada yang bisa menjamin
rezeki dan jodoh seseorang
yakinlah pada Allah dan kekuasaannya
yang tiada tara tiada batas
karena kita makhluk…
Pendekar: Sontoloyo!!
Pendekar jarak dekat itu curang
Memanggil Aki Ireng dan tiba-tiba
menyerang
Saat aku lengah ia menerjang
Memukul dan menusukku dari belakang
Aku kesakitan dan mengerang-ngerang
Aku berang!
Tapi tak berdaya untuk menyerang
Tak berdaya untuk membela diri
Dunia gelap dan aku pingsan
Saat bangun aku sudah ada di…
Maling: kandungan istriku!!
Anakku?
Ustadz: Afwan jiddan
Maling:
Ayah disini sedang ditahan
Maafkan aku sayang
Aku tidak bisa berbuat lebih dari
ini
Perutku perih, punggungku remuk,
sakit sekali
Rasanya aku ingin bunuh diri
Aku tak tahan membayangkan istriku
sendiri
Meminta tolong dan melahirkan
sendiri
Tanpa seorang suami dan ayah yang
mendampingi
Aku tidak kuat! Aku ingin……
Ustadz: Berbuka puasa
Di waktu matahari tenggelam
Sesunggunya itu bermakna sangat
mendalam
Ikut merasakan rintihan kaum fakir
yang jarang makan
Allah meminta kita untuk mengerti
Betapa pentingnya berbagi
Tolonglah mereka dengan segenap hati
InsyaAllah surga-Nya akan menanti
Janganlah kita tinggi hati
Menganggap diri ini paling pandai
Menganggap diri ini paling..
Pendekar: Hebat
Apakah aku benar-benar hebat?
Apakah benar aku pendekar yang
hebat?
Aku merenung akan semuanya saat aku
terjerat
Aku kalah dan dibawa kemarkas Si
pendekar jarak dekat
Tak berdaya tak bergerak
Hanya jantungku yang berdetak
Nyai dan Pendekar jarak dekat menggertak
Aku tak bergeming dan tak mendengar
Tiba-tiba datang seorang…
Pendekar: Ustadz!!
Maling: Ustadz!!
Ustadz: Jangan engkau sombong dan tinggi hati
Merasa paling benar dan paling baik
Seperti setan yang enggan sujud pada
Adam
Ia pikir Api lebih baik dari Tanah
Padahal Allah Maha Mengetahui segala
sesuatu
Carilah rezeki yang halal
Beri makan anak istrimu dari nafkah
yang Allah Ridhoi
Yang Allah sertakan rahmat dan
hidayah
Sehingga engkau selamat dari fitnah
Selamat dari dosa dan salah
Karena Allah selalu menerima taubat
hambanya yang lemah
EmoticonEmoticon